TikTok analytics merupakan kumpulan metrik yang dapat membantu kreator dan bisnis untuk memantau keberhasilan konten. Dengan TikTok analytics, kamu akan mendapatkan informasi mengenai perkembangan akun serta performa dari video yang sudah kamu posting. Informasi ini bisa kamu olah untuk membuat konten yang lebih bagus dan berpotensi untuk menghasilkan engagement yang tinggi.

Pentingnya Belajar TikTok Analytics Untuk Bisnis

Keberadaan TikTok analytics bagi pemula maupun bisnis sangat penting untuk membantu dalam mengembangkan strategi digital.  Hal ini didukung fakta bahwa TikTok merupakan media sosial yang  paling banyak diunduh pada awal 2022 (SensorTower, 2022). Berikut adalah alasan tentang pentingnya belajar TikTok analytics untuk bisnis:

1. Memahami preferensi audiens
   Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa kamu dapat mengetahui informasi mengenai followers-mu melalui tab “Followers”. Dengan data tersebut dapat terlihat jenis konten yang paling disukai ataupun tidak disukai oleh penonton. Selain itu, video yang memiliki waktu tonton terlama juga dapat menjadi indikator preferensi audiens.
   
   
2. Mengukur performa kampanye
   Untuk mengidentifikasi jenis kampanye yang berjalan baik, kamu perlu mengetahui postingan TikTok yang memiliki engagement rate tertinggi dan terendah. Kampanye dengan engagement tertinggi dapat digolongkan sebagai kampanye yang berhasil. Kamu juga dapat memasukkan CPM (Cost Per Mile), CPE (Cost Per Engagement), dan CPV (Cost Per View) sebagai metrik keberhasilan.
   
   
3. Mengetahui waktu posting terbaik
   Audiens kemungkinan besar akan berinteraksi dengan postingan kamu saat mereka aktif di aplikasi. Oleh karena itu, sebaiknya kamu menyelaraskan jadwal postingan dengan aktivitas audiens. Kamu dapat mempelajarinya melalui tab “Video Views” untuk mendapatkan informasi hari yang paling aktif untuk memposting.

Panduan Belajar TikTok Analytics untuk Pemula

Bagi bisnis yang baru saja akan mengembangkan strategi marketing di TikTok perlu mempelajari TikTok analytics dari awal. Belajar TikTok analytics untuk pemula akan membantumu memahami berbagai istilah sampai cara menggunakannya untuk keperluan bisnis. Berikut ini panduan belajar TikTok analytics untuk pemula mulai dari cara mengaksesnya:

• Klik garis tiga pada bagian pojok kanan atas
• Pilih “Business Suite”
• Pilih “Analytics”

Pada dashboard ini kamu akan melihat overview atau gambaran umum, content, followers, dan LIVE. Overview merupakan dashboard ringkasan analytics pada periode tertentu. Periode analitik tersebut adalah dalam kurun waktu 7 hari, 28 hari, 60 hari, atau periode kustom. Berikut penjelasan mengenai dashboard TikTok analytics:

1. Content
   Melalui tab “Content”, kamu dapat memahami performa videomu lewat metrik likes, comment, dan shares. Namun, metrik engagement ini hanya tersedia dalam waktu 7 hari. Berikut rincian informasi yang bisa kamu dapatkan
   a. Total views: berapa kali video berhasil ditonton.
   b. Total likes: jumlah suka dari keseluruhan video.
   c. Comments: jumlah komentar dari keseluruhan video.
   d. Share: berapa kali videomu dibagikan penonton.
   e. Average watch time: rata-rata waktu penonton melihat video. Semakin lama waktunya maka videomu makin menarik bagi penonton.
   f. Watched full video: persentase penonton yang melihat videomu secara keseluruhan.
   g. Traffic source: sumber traffic penontonmu berasal seperti dari halaman profil, halaman For You, following, hashtag, sound, dan lainnya.
   h. Audience territories: lokasi dimana penonton mengakses videomu. Jika kamu menargetkan lokasi spesifik, kamu dapat melihat lokasinya di sini.
2. Followers
   Disamping itu, tab “Followers” dapat memberikan insight tentang komunitas yang kamu bangun di TikTok. Informasi ini meliputi asal audiens, hari dimana followers paling aktif mengakses TikTok, dan perkembangan follower dibandingkan periode sebelumnya. Berbeda dengan metrik engagement, kamu dapat mengakses metrik followers dalam kurun waktu 7 dan 28 hari.
   
   
3. LIVE
   Kreator ataupun bisnis yang memiliki akses live dapat melihat analisisnya dalam kurun waktu 7 atau 28 hari. Metriks live yang ditampilkan seperti total views, new followers, total time, dan diamonds kamu yang dapatkan dari live. Untuk melihat pemutaran ulang live (LIVE Replay), klik live dan kamu akan dapat melihat siaran yang sudah kamu lakukan maupun mengunduhnya. Pemutaran ulang ini dapat kamu akses sampai 90 hari setelah live.

Cara Mengunduh Laporan TikTok Analytics

Berbeda dengan platform media sosial lainnya, dalam aplikasi TikTok kamu dapat mengunduh report analytics dalam bentuk Xlsx dan Csv. Namun, akses ini hanya bisa kamu dapatkan jika membuka TikTok melalui komputer/ laptop.

Langkah untuk mengaksesnya adalah login melalui website TikTok. Buka halaman profil dan klik foto profil kamu di bagian pojok kanan atas. Masuk ke Business Suite untuk melihat TikTok analytics dan mengunduh laporan akun kamu.

TikTok Analytics Tool untuk Bisnis

Jika kamu ingin belajar TikTok analytics untuk pemula, kamu bisa mencoba Matamaya. Matamaya merupakan TikTok analytics tools yang user-friendly dan dilengkapi dengan grafik yang memudahkan pengguna memahaminya.  Untuk mengaksesnya pun cukup mudah, kamu hanya perlu memasukkan nama profil dalam dashboard Tiktok analytics di Matamaya. 

Setelah itu, kamu akan disajikan dashboard overview yang merupakan ringkasan fans, engagement, dan content. Kamu pun dapat mengubah periode data yang ingin ditarik sampai 2 tahun ke belakang. Untuk insight yang lebih detail, pilih fans, engagement, content, wordcloud, dan benchmark pada segmen bar.

Dalam tab “Fans” terdapat informasi jumlah followers saat ini maupun pertumbuhannya dalam periode yang kamu pilih. Kemudian, di tab “Engagement” menampilkan likes, comments, shares, plays, dan total engagement. Pada tab “Content”, detail analitik setiap video dapat dilihat dalam satu dashboard. 

Menariknya di Matamaya kamu dapat melihat keyword yang paling banyak muncul dalam akunmu dalam sebuah word cloud. Word cloud dapat kamu gunakan untuk menganalisis keyword yang paling menghasilkan engagement dari audiens. Demi memudahkanmu untuk menganalisis kompetitor, kamu dapat melakukan membandingkan performa akunmu dengan kompetitor melalui tab “Benchmark”.