Metrik social media listening atau social listening metrics adalah metrik yang digunakan untuk mengukur dan menganalisis percakapan online tentang suatu bisnis/brand, tren, atau topik tertentu. Metrik ini membantu bisnis untuk memahami bagaimana audiens dan pengikutnya merespons komunikasi di dunia digital.
Dengan memahami respons mereka, Anda dapat membuat strategi komunikasi yang lebih relevan dan menarik bagi mereka. Anda juga dapat memanfaatkan social media listening tools untuk memantau reputasi brand dan menangani feedback yang muncul di media sosial.
4 Metrik Penting Social Media Listening
Sama seperti pemantauan performa konten media sosial, social media listening juga membutuhkan metrik khusus. Metrik-metrik ini dapat membantu Anda untuk mengukur keberhasilan secara objektif.
Apabila Anda konsisten mengukurnya maka Anda dapat membuat keputusan bisnis, strategi pemasaran, strategi produk, dan lainnya dengan lebih tepat. Tentunya, hal ini akan berdampak positif pada bisnis secara keseluruhan.
Lebih jelasnya, berikut metrik penting social media listening yang perlu Anda ukur. Yuk, simak sampai habis!
- Mention Volume
Mention volume adalah metrik yang umum digunakan untuk mengetahui brand awareness. Dengan metrik ini, sebuah bisnis bisa memahami seberapa banyak percakapan tentangnya.
Mention volume juga bisa digunakan untuk melacak sejauh mana brand message menyebar di media sosial. Misalnya, saat sebuah brand meluncurkan sebuah campaign, mention volume dapat dapat memberikan insight tentang sejauh mana campaign berhasil meningkatkan brand awareness.
- Share of Voice (SOV)
SOV memungkinkan sebuah bisnis memahami seberapa populer brand mereka dibandingkan dengan kompetitor. Jika kompetitor memiliki SOV yang lebih besar, ini bisa menjadi pertanda bahwa suatu bisnis perlu untuk mengevaluasi kinerja dan strategi pemasarannya.
Misalnya, jika Anda melihat kompetitor Anda, mendapatkan banyak mention melalui user-generated content (UGC) maka Anda dapat mengajak followers menyebutkan akun Anda di tiap postingan yang berkaitan dengan brand Anda.
- Engagement
Dengan memantau engagement, sebuah bisnis dapat menilai apakah pesan atau campaign yang disampaikan di media sosial relevan dengan audiens. Jika audiens terlibat secara aktif, ini bisa menjadi indikasi bahwa campaign tersebut sesuai dengan kebutuhan audiens.
Namun, yang tak kalah pentingnya adalah mengerti konteks atau maksud dari respon audiens yang digambarkan melalui sentimen. Apa itu sentimen? Penjelasannya ada di bawah ini.
- Sentimen
Sentimen adalah metrik yang digunakan untuk mengukur apakah percakapan audiens termasuk positif, negatif, atau netral. Bagi sebuah bisnis umumnya sentimen digunakan untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan.
Sentimen positif dapat menunjukkan keberhasilan suatu produk atau layanan dalam memenuhi ekspektasi pelanggan. Sementara itu, sentimen negatif dapat menunjukkan titik lemah suatu produk atau layanan. Oleh karena itu, penting bagi bisnis untuk mendengarkan kedua jenis sentimen ini dan merespons dengan baik agar dapat mempertahankan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
Sudah Siap Melakukan Social Media Listening?
Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa media sosial bisa menjadi sumber insight yang berharga bagi bisnis, jika Anda melacak dan mengukurnya dengan tepat.
Sejumlah metrik yang sudah dipaparkan ini pun bisa digunakan sebagai panduan ketika Anda melakukan social media listening. Salah satu social media listening tools Indonesia yang dapat Anda manfaatkan adalah Matamaya.
Informasi penting seperti SOV, sentimen, daily engagement, daily mention, hingga detail percakapan tersaji secara komprehensif. Yuk, pahami respon audiens dan tingkat popularitas bisnis Anda di dunia digital dengan fitur social media listening tools dari Matamaya.
Coba gratis sekarang!
