Matamaya

Social Media Funnel: Pengertian, Tahapan, dan Metrik Analisis

Social Media Funnel: Pengertian, Tahapan, dan Metrik Analisis
15 January 2024
Social Media Funnel: Pengertian, Tahapan, dan Metrik Analisis - strategi sosial media marketing - Matamaya

Memahami perjalanan audiens melalui social media funnel memungkinkan Anda untuk menentukan cara pendekatan yang efektif. Artikel ini bisa menjadi panduan untuk mengetahui setiap funnel yang perlu dilalui dan cara mengoptimalkannya.

 

Pengertian Social Media Funnel

Sama seperti marketing funnel, social media funnel adalah proses yang menjelaskan tahapan seseorang dari tidak mengenal brand, menyadari keberadaan brand, berinteraksi, hingga akhirnya melakukan pembelian dan menjadi pelanggan setia. Tujuan utama dari penggunaan social media funnel adalah untuk mengarahkan audiens dari tahap awareness hingga tahap konversi melalui serangkaian langkah yang terukur dan terarah.

 

Tahapan dalam Social Media Funnel

Meskipun umumnya social media funnel dilihat sebagai serangkaian langkah yang dilakukan berurutan, tapi ada fleksibilitas dalam menerapkannya. Beberapa tahap atau strategi dapat berjalan bersamaan, tergantung pada kebutuhan dan strategi bisnis.

Funnel yang digunakan setiap brand maupun marketer juga bisa berbeda. Meskipun ada prinsip-prinsip umum dalam merancang social media funnel, tapi tidak ada acuan baku mengenai hal ini.  Salah satu social media funnel yang yang bisa Anda jadikan sebagai referensi, yaitu:

  1. Awareness
    Tahap pertama dalam social media marketing funnel adalah awareness, di mana brand atau produk diperkenalkan kepada audiens potensial. Pada tahap ini, tujuan utama adalah meningkatkan kesadaran akan keberadaan brand atau produk di kalangan audiens. 

    Kembangkan konten yang relevan, informatif, dan menarik. Gunakan elemen visual dan brand voice yang konsisten pada semua konten yang Anda bagikan untuk memperkuat identitas brand.

    Anda juga dapat memanfaatkan iklan berbayar di media sosial untuk memperluas jangkauan. Targeting yang spesifik untuk mencapai audiens yang benar-benar relevan dengan kampanye awareness Anda.

  2. Engagement
    Setelah audiens menyadari keberadaan brand atau produk, tahap selanjutnya adalah engagement. Pada tahap ini, tujuan utama adalah mempertahankan minat audiens dan mendorong interaksi lebih lanjut.

    Manfaatkan fitur-fitur interaktif di platform media sosial, seperti polling, kuis, atau Q&A untuk mendorong partisipasi dan keterlibatan audiens. Selain itu, Anda juga dapat mengadakan campaign untuk meningkatkan engagement.

    Buatlah hashtag campaign dan ajak audiens untuk menggunakan hashtag tersebut dalam konten mereka. Kemudian, repost atau berikan tanggapan pada konten mereka agar dapat memotivasi audiens lain berpartisipasi.

  3. Conversion
    Social Media Funnel - Matamaya
    Tahap terakhir dalam social media funnel adalah conversion. Pada tahap ini, audiens yang telah menunjukkan minat dan keterlibatan yang tinggi diharapkan untuk melakukan tindakan konversi, seperti pembelian produk atau mendaftar ke layanan Anda. Tujuan utama dari tahap ini adalah untuk mengubah minat menjadi tindakan nyata.

    Jika sebelumnya sudah menjalankan iklan, Anda bisa melakukan retargeting untuk menargetkan audiens yang telah menunjukkan minat sebelumnya, namun belum melakukan konversi. Lalu, tawarkan penawaran khusus atau diskon eksklusif kepada audiens media sosial untuk mendorong mereka melakukan tindakan konversi.

    Selain menjalankan iklan, Anda juga bisa mengoptimalkan social media funnel strategy melalui cara organik. Gunakan call to action (CTA) seperti ajakan mengunjungi website, free trial, hubungi sales, dan lainnya untuk mendorong mereka melakukan konversi.

 

Metrik Social Media Sesuai Funnel

  1. Awareness
    Metrik yang dapat digunakan untuk mengukur tahap awareness adalah jangkauan (reach)  dari konten yang dipublikasikan. Selain itu, Anda juga bisa mengukur impressions, video views, dan share of voice.

  2. Engagement
    Tahap engagement dapat diukur melalui metrik engagement (keterlibatan) seperti jumlah komentar, like, share, mention, retweet, repost, dan engagement rate.

  3. Conversion
    Metrik konversi (conversion) dapat diukur melalui jumlah tindakan konversi yang dilakukan oleh audiens, seperti website click, phone dan email click. Metrik-metrik ini memberikan wawasan tentang sejauh mana audiens merespons CTA yang Anda gunakan di media sosial.

 

Brand atau Bisnis Anda Kesulitan dalam Mengukur Performa Media Sosial Sesuai Funnel?

Social Media Funnel Analysis - Matamaya

Jika brand atau bisnis Anda kesulitan dalam mengukur performa media sosial, Matamaya dapat membantu! Matamaya adalah social media monitoring tool yang dapat membantu Anda memahami performa media sosial Anda secara lebih mendalam.

Metrik penting seperti reach dan engagement tersedia secara detail perkembangannya secara periodik. Anda juga bisa mengidentifikasi konten dengan reach ataupun engagement tertinggi. Melalui Matamaya, Anda dapat mengoptimalkan strategi pemasaran melalui media sosial dan meningkatkan efektivitas konten sesuai social media funnel stages

Copyright © Matamaya 2024. Allright reserved.