Di tengah tren perusahaan yang lebih memilih pekerja muda, Boga Group membuka lowongan kerja khusus untuk lansia usia 60 tahun ke atas. Informasi ini diumumkan secara resmi di akun Instagram Boga Group pada 18 April 2024 dan telah menjadi bahan pembicaraan yang hangat di berbagai platform media sosial.
Langkah positif Boga Group menuai pujian dan dukungan dari audiens. Kata-kata seperti "keren", "sukses", dan "terima kasih" mewarnai kolom komentar media sosial Boga Group dan tercermin pada word cloud di atas.
Hal ini menunjukkan bahwa audiens mendukung keputusan Boga Group untuk membuka lowongan kerja bagi lansia. Mereka menganggap langkah ini sangat inovatif karena telah memberikan kesempatan bagi lansia untuk tetap berkarya dan produktif di usia senja.
Respon positif ini pun tercermin dalam analisis social media listening di Matamaya. Sentimen positif mencapai 66.67%, menunjukkan bahwa masyarakat mayoritas mendukung langkah Boga Group. Antusiasme ini semakin terlihat dengan banyaknya audiens yang ingin mengikuti rekrutmen. Tak hanya itu, mereka bahkan mengusulkan agar Boga Group membuka lowongan untuk kelompok usia 45-60 tahun, mengingat sulitnya mendapatkan pekerjaan bagi kelompok usia tersebut.
Meskipun banyak yang memuji, ada juga kritik yang muncul sehingga menyebabkan sentimen negatif sebesar 2.56%. Beberapa orang mempertanyakan syarat pendidikan dan jenis pekerjaan yang dinilai terlalu berat bagi lansia. Kekhawatiran ini didasari oleh anggapan bahwa lansia mungkin tidak memiliki kemampuan fisik dan mental yang optimal untuk memenuhi tuntutan pekerjaan di restoran.
Sebelumnya, Kusnadi Rahardja, Presiden Direktur Boga Group, menjelaskan bahwa lansia di beberapa negara seperti Singapura dan Hongkong juga masih aktif bekerja. Lagipula, studi dari Boston College membuktikan bahwa pekerja lansia sama produktifnya dengan pekerja muda. Hanya sedikit kasus yang menunjukkan bahwa pekerja lansia dapat mengurangi produktivitas dan profitabilitas perusahaan.
Memberikan kesempatan kerja bagi lansia bukan hanya menunjukkan kepedulian terhadap keragaman tenaga kerja, tetapi juga berdampak positif pada citra perusahaan. Citra positif ini tentunya akan meningkatkan kepercayaan konsumen dan berdampak pada keuntungan bisnis. Boga Group menunjukkan bahwa perusahaan juga dapat berkembang bersama para pekerja lansia.
Dengan demikian, gebrakan inovatif Boga Group ini patut diapresiasi dan diharapkan dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan ramah bagi semua usia. Dalam era di mana kesetaraan dan inklusivitas semakin dihargai, langkah seperti ini bukan hanya langkah menuju keberlanjutan bisnis, tetapi juga menuju masyarakat yang lebih inklusif dan berkeadilan.
Demikian analisis Matamaya dari segi percakapan audiens tentang rekrutmen lansia di Boga Group pada periode 18-22 April 2024. Jika Anda juga ingin mengetahui percakapan audiens terhadap inovasi bisnis Anda maupun kompetitor, Anda juga bisa memantaunya lewat social listening tools dari Matamaya.
Ingin mencobanya? Daftar sekarang, yuk!
